JUAL STUD BOLT B7 CW NUT 2H FLUOROCARBON COATING
Sebagian besar Perusahaan menyadari bahwa pemeliharaan adalah masalah besar Terutama untuk baut pengencang flange, valve dan lain lain.
Untuk memperpanjang umur stud bolt itu sendiri terciptalah stud bolt yang di lapisi Xylan Fluorocarbon PTFE sebagai penghalang korosi yang sangat baik, meski diaplikasikan sekitar 25 mikron, lapisan ini mampu mengurangi korosi parah yang mempengaruhi stud bolt dan nut pada pengeboran minyak lepas pantai, kilang dan peralatan pengolahan petrokimia, serta barang-barang lainnya yang terkait dengan industri pengolahan kimia.
Dengan Lapisan ini juga memungkinkan penggunaan stud bolt yang lebih murah & lebih kuat dari stainless steel & bahan lain yang lebih mahal.
Stud bolt berlapis Xylan Fluorocarbon PTFE datang dalam banyak warna dan rentang warna populer dari Dark Yellow sampai hitam dengan Reds and Blues dan hijau menjadi yang paling luas di pasar dunia.

JUAL STUD BOLT FLUOROCARBON COATING

Keuntungan dan kelebihan dari Lapisan Fluorocarbon PTFE :
✔ ketahanan suhu tinggi
✔ Efisiensi gesek yang rendah
✔ Tahan korosi
✔ ketahanan kimia
✔ Mudah perakitan & pelepasan

PTFE Coating Statistics
Tensile Strength (ASTM D1708)	3000-5000 psi
Elongation (ASTM D1457)	300-500%
Impact Strength (ASTM D256)	3.5 ft-LB/in
Hardness (ASTM D2240)	50-65 HB (shore D)
Abrasion Resistance (Tabor)	12 mg
Coefficient of Friction (ASTM D1894)	.12 -.15 static, .05 -.10 dynamic
Dielectric Strength (ASTM D149)	450 volts per mil
Use Temperature	600°F max
Melting Point	625°F
Thermal Conductivity	1.7 BTU-in/h-ft 2-°F
Chemical Resistance (ASTM D543)	Excellent
Salt Spray Resistance (ASTM B117)	Fair
Water Absorption (ASTM D570)	-
Thickness	.001" - .003"

A193 Grades For Stud Bolt

B7	Alloy steel, AISI 4140/4142 quenched and tempered
B8	Class 1 Stainless steel, AISI 304, carbide solution treated.
B8M	Class 1 Stainless steel, AISI 316, carbide solution treated.
B8	Class 2 Stainless steel, AISI 304, carbide solution treated, strain hardened
B8M	Class 2 Stainless steel, AISI 316, carbide solution treated, strain hardened

A193 Chemical Properties For Stud Bolt

Element	B7 (AISI 4140)	B8 (AISI 304)	B8M (AISI 316)
Carbon	0.37 - 0.49%	0.08% max	0.08% max
Manganese	0.65 - 1.10%	2.00% max	2.00% max
Phosphorus, max	0.035%	0.045%	0.045%
Sulfur, max	0.040%	0.030%	0.030%
Silicon	0.15 - 0.35%	1.00% max	1.00% max
Chromium	0.75 - 1.20%	18.0 - 20.0%	16.0 - 18.0%
Nickel		8.0 - 11.0%	10.0 - 14.0%
Molybdenum	0.15 - 0.25%		2.00 - 3.00%

A194 Grades For Nut

2	Carbon steelheavy hex nuts
2H	Quenched & tempered carbon steel heavy hex nuts
2HM	Quenched & tempered carbon steel heavy hex nuts, 100% hardness tested
4	Quenched & tempered carbon-molybdenum heavy hex nuts (withdrawn in 2017)
7	Quenched & tempered alloy steel heavy hex nuts
7M	Quenched & tempered alloy steel heavy hex nuts, 100% hardness tested
7L	Quenched & tempered alloy steel heavy hex nuts, Charpy impact tested
8	Stainless AISI 304 heavy hex nuts
8M	Stainless AISI 316 heavy hex nuts

A194 Chemical Properties For Nut

Element	2, 2H, and 2HM	4	7 and 7M (AISI 4140)	8 (AISI 304)	8M (AISI 316)
Carbon	0.40% min	0.40 - 0.50%	0.37 - 0.49%	0.08% max	0.08% max
Manganese	1.00% max	0.70 - 0.90%	0.65 - 1.10%	2.00% max	2.00% max
Phosphorus, max	0.040%	0.035%	0.035%	0.045%	0.045%
Sulfur, max	0.050%	0.040%	0.040%	0.030%	0.030%
Silicon	0.40% max	0.15 - 0.35%	0.15 - 0.35%	1.00% max	1.00% max
Chromium			0.75 - 1.20%	18.0 - 20.0%	16.0 - 18.0%
Nickel				8.0 - 11.0%	10.0 - 14.0%
Molybdenum		0.20 - 0.30%	0.15 - 0.25%		2.00 - 3.00%

Awalnya disetujui pada tahun 1936, spesifikasi ini banyak digunakan dalam aplikasi konstruksi perminyakan dan kimia. Standar ASTM mencakup baja paduan dan baja tahan karat bahan untuk suhu tinggi atau layanan tekanan tinggi. Spesifikasi ini mencakup pengencang yang ditujukan untuk digunakan pada bejana tekan, katup, flensa, dan alat kelengkapan. Meskipun, bahan ini sering tersedia dalam lempeng benang kasar nasional (UNC), jika digunakan dalam aplikasi tradisional, benang ditentukan 8 benang per inci (tpi) untuk diameter di atas satu inci. Berikut adalah ringkasan dasar beberapa nilai umum. ASTM A193 mencakup sejumlah spesifikasi standar lainnya yang tidak tercakup dalam uraian ini termasuk B5, B6, dan B16.


A193 Grades

B7	Alloy steel, AISI 4140/4142 quenched and tempered
B8	Class 1 Stainless steel, AISI 304, carbide solution treated.
B8M	Class 1 Stainless steel, AISI 316, carbide solution treated.
B8	Class 2 Stainless steel, AISI 304, carbide solution treated, strain hardened
B8M	Class 2 Stainless steel, AISI 316, carbide solution treated, strain hardened

A193 Mechanical Properties

Grade	Size	Tensile ksi, min	Yield, ksi, min	Elong, %, min	RA % min	HBW	HRC
B7	Up to 2-1/2	125	105	16	50	321 max	35 max
	2-5/8 - 4	115	95	16	50
	4-1/8 - 7	100	75	18	50
B8 Class 1	All	75	30	30	50	223 max	35 max
B8M Class 1	All	75	30	30	50	223 max	96 max
B8 Class 2	Up to 3/4	125	100	12	35	321 max	35 max
	7/8 - 1	115	80	15	35
	1-1/8 - 1-1/4	105	65	20	35
	1-3/8 - 1-1/2	100	50	28	45
B8M Class 2	Up to 3/4	110	95	15	45	321 max	35 max
	7/8 - 1	100	80	20	45
	1-1/8 - 1-1/4	95	65	25	45
	1-3/8 - 1-1/2	90	50	30	45

A193 Chemical Properties

Element	B7 (AISI 4140)	B8 (AISI 304)	B8M (AISI 316)
Carbon	0.37 - 0.49%	0.08% max	0.08% max
Manganese	0.65 - 1.10%	2.00% max	2.00% max
Phosphorus, max	0.035%	0.045%	0.045%
Sulfur, max	0.040%	0.030%	0.030%
Silicon	0.15 - 0.35%	1.00% max	1.00% max
Chromium	0.75 - 1.20%	18.0 - 20.0%	16.0 - 18.0%
Nickel		8.0 - 11.0%	10.0 - 14.0%
Molybdenum	0.15 - 0.25%		2.00 - 3.00%

A193 Recommended Hardware

Bolt Grade	Nuts	Washers
B7	A194 Grade 2H	F436
B8 Class 1	A194 Grade 8	SS304
B8M Class 1	A194 Grade 8M	SS316
B8 Class 2	A194 Grade 8	SS304
B8M Class 2	A194 Grade 8M	SS316

Grades of Stud Bolts
Below a table with materials and grades for flanges, recommended.

DESIGNTEMP.	FLANGES	GRADETHREAD RODS	GRADE NUTS
-195° to 102°C	ASTM A182Gr. F304, F304L, F316,F316L, F321, F347	A320 Gr.B8 Class2	A194 Gr.8A
-101° to -47°C	ASTM A350Gr.LF3	A320 Gr.L7	A194 Gr.7
-46° to -30°C	ASTM A350Gr.LF2	A320 Gr.L7	A194 Gr.7
-29° to 427°C	ASTM A105	A193 Gr.B7	A194 Gr.2H
428° to 537°C	ASTM A182Gr.F11, F22	A193 Gr.B16	A194 Gr.2H
538° to 648°C	ASTM A182Gr.F11, F22	A193 Gr.B8 Class1	A194 Gr.8A
649° to 815°C	ASTM A182Gr. F304H, F316H	A193 Gr.B8 Class1	A194 Gr.8A

Jual Stud Bolt Coating Fluorocarbon
Fluorocarbon Coating (PTFE, Xylan, Teflon, Emralon ) Lapisan Fluorocarbon adalah lapisan organik yang terdiri dari pelumas padat yang terdispersi dalam pengikat organik dan dilarutkan dalam campuran pelarut yang diformulasikan secara khusus. Hal ini juga tahan korosi karena penggunaan bahan pengikat sintetis thermosetting termal yang termal. Bila dioleskan pada substrat tahan pelepasan, kejang dan resah dan berikan ketahanan terhadap korosi.


Pelapis Fluorocarbon memiliki karakteristik sebagai berikut:
√ Ini adalah lapisan berkilau
√ Memiliki adhesi yang sangat baik
√ Ketebalan lapisan optimum efektif adalah 15-25 mikron
√ Kapasitas bantalan beban: 1000 bar
√ Resistansi korosi: Antara 100 sampai 400 jam semprotan garam (tergantung ketebalannya) sesuai ASTM B117
√ Jangkauan kerja: 200 ° C (kontinyu), semburan pendek 250 ° C

Technical Specifications:
Use Temperatures	Working temp. range up to + 260°C
Corrosion Resistance	Salt Spray (ASTM B117)up to 3,000 hrs (Nuts not frozen)
Pencil Hardness	5H - 6H (ASTM D3363-92A)
Kinetic Friction Coefficient	0.06 - 0.08
Thickness	Nominal 15-25 mikron
Impact	160 in lb (ASTM D2794-93)
Adhesion	5B (ASTM D3359-95)
Elongation	35%-50%
Tensile Strength	4,000 psi
Operating Pressure	Up to 100,000 psi

Pelapis Fluorocarbon dapat diaplikasikan dengan cara dip, semprot atau salah satu metode lukisan konvensional. Persiapan permukaan sebelumnya memiliki kaitan dengan kualitas Pelapis Fluorocarbon. Pelapis Fluorocarbon dapat diberikan pada permukaan logam atau paduan apapun, yang dapat diobati dengan tepat, dengan fosfat, peledakan, anodisasi atau Soft Nitriding / Nitrocarburising. Keunggulan Pelapis Fluorocarbon bekerja dengan baik di bawah sejumlah kondisi lingkungan yang ekstrem. Kemampuan pelumasnya dari suhu kamar hingga 200 ° C di udara dan suhu yang lebih tinggi di atmosfer yang tidak mengoksidasi membuatnya menarik untuk aplikasi ruang angkasa. Pelapis Fluorocarbon diberikan pada bagian-bagian mesin yang terkena korosi dan diperlukan pelumasan.

STUD BOLT TYPE :
Ferristic Steel Chromium Molybdenum and Low Allow Steel:
ASTM A193 GR B7 / ASTM A 194 GR 2H
ASTM A193 GR B7M / ASTM A 194 GR 2HM
ASTM A193 GR B16 / ASTM A 194 GR 4
ASTM A320 GR L7/ASTM A194 GR 8

Austenitic Stainless Steel:
ASTM A193 GR B8/ ASTM A194 GR8
ASTM 193 GR B8M/ ASTM A194 GR 8M
Kami juga menerima Stud bolt Finish Coating :
Electrodeposited coating Of cadmium
Electrodeposited coating Of Zinc
Electrodeposited coating Of Zinc chromate
Fluorocarbon coating
Hot Div Galvanize coating

Kami Menjual Dan Memproduksi Gasket
Tersedia Model :
CGI ( Innering Dan Outering )
CG  ( Outering Gasket )
RIR ( Innering Gasket )
R     ( Basic Gasket )
Ring Material :
Carbonn Steel, Stainless Steel
Hoop Standard : 
SS304 / SS316
Filler Material :
Graphite / Teflon
Standard :
ANSI #150 - 2500 / JIS #5K - 40 / PN #10 - 40


Standard: ASME B 16.20,API 601

Spiral wound gaskets type
NO.	type	Thickess(mm)	Thickess F (mm)
1	Basic Form	3.2	4.5
2	With inner ring	3.2	4.5
3	With outer ring	3.2	4.5
4	With inner ring and out ring	3.2	4.5

Structure type
Filler	Hoop	IR	OR
Asbestos	SUS 304	CS	CS
Graphite	SUS 316	SUS 304	SUS 304
PTFE	SUS 316L	SUS 316	SUS 316

The table below may be used for selected material of inner ring and winding metal.
Trade Name	AISI	Hardness(HB/HV)	°C
304 Stainless steel	304	130-180	-220~+550
316 Stainless steel	316	130-180	-100~+550
316L Stainless steel	316L	130-190	-100~+550

The outer ring is generally manufactured from carbon steel with an anti-corronsion treatment.
The table below may be used for determining the correct filler.
Filler	°C	Max Operating Pressure(Kg/cm2)
304 Stainless steel	-200~+550	250
316 Stainless steel	-150~+450	100
316L Stainless steel	-240~+260	100